Kisah Haru Seorang Mantan Tahanan Ini Menjadi Viral Di Facebook, 45 Pekerjaan Ditawarkan
Mark Cropp, Pria Selandia Baru 19 Tahun | Agen Domino Terpercaya |
Pria Selandia Baru bernama Mark Cropp, 19, yang tiba-tiba menjadi tenar gara-gara mengeluh sulit mencari pekerjaan akibat tato besar di wajah menuai simpati publik. Cropp pun secara mendadak mendapatkan tawaran 45 pekerjaan.
Awalnya pria itu memajang foto wajahnya dengan tato "DEVAST8" di halaman pencari kerja Facebook. Dia sempat mengeluhkan riwayatnya sebagai mantan tahanan dalam unggahannya yang telah membuat kesan buruk terhadap bos-bos perusahaan sehingga sulit untuk mencari pekerjaan.
Meski sudah mendapatkan 45 tawaran pekerjaan, Cropp masih juga belum menerima satupun dari tawaran tersebut. Dia mengaku masih menunggu untuk memilah-milah posisi dengan masalah yang dituntut pihak perusahaan.
Sebagian masalahnya adalah beberapa posisi mengharuskannya untuk memiliki mobil.
"Sampai saya mendapatkan gaji pertama saya dan mendapatkan mobil, saya tidak akan bisa berkeliling," katanya.
Cropp yang juga merupakan seorang ayah beranak 1 itu juga telah menerima tawaran untuk menghapus tato besar itu secara gratis.
New Zealand Herald melaporkan, kontraktor perancah Douglas George Hebert adalah salah satu dari mereka yang mengulurkan tangan ke Cropp sepekan lalu. Dia menawari pemuda itu sebuah pekerjaan bangunan dengan gaji NZD22 (Rp214ribu) per jam.
"Kita semua pernah membuat pilihan buruk, tidak berarti kita adalah orang jahat," kata Herbert kepada New Zealand Herald. | Agen Domino Terbaik
"Saya adalah pria cokelat besar dengan tato, dan saya telah menerima penghakiman dari orang-orang yang bahkan tidak mengenali saya," ujarnya.
Cropp mengatakan bahwa dia mempertimbangkan untuk menerima tawaran pekerjaan perancah setelah dia menghapus tatonya. Dia juga membutuhkan izin dari petugas penjara yang mengawasi hukuman masa percobaannya sebelum dia bisa kembali memulai bekerja.
Cropp ditato oleh saudaranya sendiri pada suatu malam disaat dia sedang mabuk di sebuah penjara. Tato yang dibuat dengan jarum darurat dan makanan permentasi yang diubah menjadi tinta.
Butuh waktu 8,5 jam untuk menyelesaikan tato tersebut.
Crop mengakui bahwa tato itu sebagai motivasinya untuk menghindari gangguan dari narapidana lain di penjara.
"Itu seharusnya hanya menutupi yang ada di garis rahang saya," ujar Cropp kepada New Zealand Herald, yang dikutip pada hari Senin (17/7/2017).
"Begitu dimulai, saya berpikir, saya tidak dapat kembali melakukannya sekarang," ujar dia menyesali tato besar itu.
Cropp mengaku sempat ditertawakan oleh calon bosnya pada saat ia pergi melamar pekerjaan akibat tato dan riwayatnya sebagai mantan tahanan. Hal itu yang memaksanya hingga ia mengeluhkan dirinya ke publik di Facebook.
"Saya tahu orang-orang menilai tato saya. Itu sebabnya saya memutuskan untuk menaruh foto saya di Facebook, dan saya katakan : 'Saya hanyalah manusia normal, Anda tidak perlu menghakimi saya karena penampilan luar saya,' bunyi salah satu tulisannya di Facebook. | Agen Online Terpercaya
Dia dipenjaran Crhistchurch sejak tahun 2015 disaat usianya 17 tahun- berdasarkan hukum tergolong usia anak-anak- karena perampokan. Dia mengaku melakukan perbuatan tersebut karena terdesak membutuhkan uang untuk membantu pacarnya yang sedang hamil.
Dia sekarang tengah berjuang untuk merebut kembali hak asuk anak peremuannya dari perawatan negara.
'Saya sangat marah pada diri saya sendiri karena saya bilang saya tidak akan membiarkan dia melakukannya sendiri. Dan saya hampir gagal," ujarnya.
"Saya tidak ingin anak perempuan saya mendapatkan asuhan yang sama dengan saya," lanjut Cropp. | Agen Online Terbaik
Post a Comment